Selasa, 11 Agustus 2015

Ney Sonic 150 R Dan New CBR X Fire Andalan Baru Honda




Astra Honda Motor Wilayah Sumsel menargetkan penjualan hingga akhir tahun nanti mampu menjual motor 120-130 ribu unit. Hingga semester pertama lalu Honda mampu merealisasikan penjualan sekitar 60 ribu unit.

PALEMBANG, RP – Kepala Wilayah PT Astra International main diler Honda Motor Palembang, Yohannes Pratama mengatakan, tren pasar tahun ini secara total mengalami koreksi yang cukup tajam. Namun Honda masih beruntung masih bisa menjaga penurunan tidak terlalu dalam.
Secara market penjualan, pasar otomotif di semeter pertama hahkan hingga triwulan kedua mengalami penurunan 41 persen. “Tetap bersyukur, karena meski penjualan mengalami penurunan, market share kami naik signifikan, tahun lalu di periode yang sama diangka 50 persen,” jelas Yohannes disela acara kontes safety riding di kompleks Pelabuhan 35 Ilir Palembang, Selasa (11/8/2015).
Saat ini, sambung dia, sudah naik menjadi 60,6 persen. Mengacu data penjualan hingga semester pertama lalu, realisasi penjualan Honda mencapai 60 ribu unit untuk wilayah Sumsel, artinya setiap bulan rata-rata penjualan berkisar 10 ribu.
Jumlah mengini mengalami penurunan signifikan dibandingkan tahun lalu. Memasuki triwulan ketika ini, Honda tetap optimis akan adanya perbaikan pasar. Tidak heran jika sampai akhir tahun nanti Honda masih memberidik penjualan sebanyak 60 ribu lagi. “Target kami sampai akhir tahun bisa jualan sebanyak 120-130 ribu unit,” katanya.
Tingginya, target penjualan sampai akhir tahun bukan tanpa asalan, sebab di triwulan ketika ini Honda bersiap untuk mengenalkan dua varian baru yakni New CBR X Fire dan bebek sport Ney Sonic 150 R. “Dua varian ini akan menjadi andalan baru terutama di kelas motor sport,” kata Yohannes.
Acara kontes safety riding sendiri diadakan sebagai wujud ikut bertanggung jawabnya Honda untuk mencegah kecelakaan lalu lintas. Sebab ATPM yang menjual motor paling banyak, tentu Honda memiliki tanggung jawab untuk memberikan edukasi berkendara yang baik.
Dari 10 motor yang ada di jalan, 7 diantaranya menggunakan merek Honda, ketika terjadi kecelakaan motor tentu kebanyakan menggunakan motor Honda, makanya kami memiliki tanggung jawab yang besar untuk memberikan kecerdasan berkendara kepada masyarakat,” tutupnya. (iam)






Tidak ada komentar:

Posting Komentar